Incarkasus.com Batu Bara 9 September 2021
Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Anak Kandung Sang Kepala Desa.
Terkesan tidak transparan oknum perangkat Desa melaksanakan proyek pembangunan jalan rabat beton yang terletak di Dusun I Desa Empat Negeri, Kecamatan. Datuk Lima Puluh, Kabupaten, Batu Bara, saat ini nyaris menjadi sorotan publik.
Sementara pengerjaan proyek rabat beton tersebut, menelan biaya Rp 600 juta, sehingga didalam system pengerjaanya terdapat dugaan mengakali yang dilakukan oleh oknum mantan Kepala Desa Empat Negeri.
Yang menjadi permasalahan adalah, oknum mantan Kepala Desa masih andil didalam proses pengerjaan pembangunan rabat beton tersebut.
Bahkan yang menjadi Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) adalah anak kandung sang mantan Kepala Desa dan diduga tidak memiliki pengalaman apapun didalam penanganan proyek pembangunan tersebut.
Seketika PJS Desa Empat Negeri ” Erna Lumban Raja ” dikoonfirmasi oleh wartawan dikantornya pada 8 September 2021, dengan nada tanpa beban PJS Desa mengatakan, pengerjaan proyek rabat beton tersebut salah titik, seharusnya pengerjaan pembangunan proyek rabat beton tersebut dari Dusun I menuju Dusun VII. Pungkas Pjs
Namun yang menjadi pertanyaan, mengetahui pembangunan rabat beton tersebut salah titik, kenapa tidak diperdulikan oleh (Pjs )Kepala Desa, sehingga terdapat dugaan ada jalinan kerjasama dan kesepakatan, oleh karenanya Pjs Kepala Desa seolah bungkam serta tidak bersedia memberikan informasi lebih jauh, malah menawarkan kepada wartawan yang merangkum keterangan untuk diketemukan kepada Bendahara Desa, ucap Pjs sembari berlipat tangan minta maaf kepada wartawan.
Pada waktu yang hampir bersamaan dan masih di Kantor Desa Empat Negeri Bendahara juga dikoonfirmasi, dan membenarkan ada pengerjaan pembangunan rabat beton tersebut, sepanjang 705 meter, angggaran biaya 590 jutaan, jelas Bendahara namun saat dipertanyakan tentang Rencana Anggaran Biaya (RAB) bendahara bungkam serta tidak berkomentar sedikitpun.
Koonfirmasi selanjutnya, mengarah kerumah mantan Kepala Desa untuk menemui Ketua (TPK) yang merupakan anak kandung sang mantan Kepala Desa, namun tidak bertemu karena masih berada dilapangan.
Terlihat mantap dan meyakinkan, di Plank Informasi, tertulis Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat, Direktorat Jenderal Cipta Karya. Pembangunan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) TA 2021.
Jenis pekerjaan rabat beton 705 meter, anggaran dan kegiatan sebesar Rp 590.000.000 dengan pengelola Desa Empat Negeri, Kecamatan. Datuk Lima Puluh, Kabupaten. Batu Bara.
Hasil dari pantauan yang dilakukan oleh awak media, pada kegiatan tersebut diduga ada terjadi penyimpangan standarisasi penggunaan dan campuran material bangunan,
Alasanya, ketebalan rabat beton pada sisi kiri dan kanan jalan tampak jelas perbedaan ketebalan yang diperkirakan antara 15 cm -20 cm sedangkan disisi tengah ketebalannya bekisaran 5 cm – 7 cm.
Sampai pada akhir penelusuran awak media, sang mantan Kepala Desa Empat Negeri dan TPK tidak ketemu dan belum dapat dikonfirmasi.
Red
