Incarkasus.com 4 Februari 2022
Sebanyak 14 Rumah menjadi Mangsa si jago merah pada kebakaran hebat hanya 20 menit meratakan 9 rumah , dan 5 rumah rusak di Desa Suka Maju Kota Tanjung Tiram Kabupaten. Batu Bara .pada Kamis malam (3/2/2022 ).
Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis SH.MH. yang mengetahui kejadian Tersebut, Jum at Pagi Langsung mengunjungi lokasi kejadian kebakaran tersebut yang di Dampingi Waka Polres Kompol Rudi Chandra SH.MM .dan Kasat Binmas AKP Agus Ita Lestari Br. Ginting S.I.K M.Si. juga Para Ketua Komunitas Sedekah Jum at ( Ksj ) Wilayah Kec. Tanjung tiram,

Berbekal Motifasi semangat dan Sembako setra Bantuan Materi , Kapolres Yang terkenal Si Pejuang Dhuafa ini di Sambut Oleh Masyarakat dan Para korban Kebakaran, Salah se orang Korban Kebaikan ( Mn ) mengatakan,” Kalau kejadian kebakaran ini begitu cepat , hanya 20 menit sudah menghanguskan 8 rumah dan kami terpaksa merobohkan rumah ke 9 agar tidak merembet ke Rumah rumah yang lainya, Saat awak media mengatakan dari mana asal api hingga terjadi kebakaran ini Mn menjelaskan ” Kami juga kurang jelas , tiba tiba ada orang yang berteriak kebakaran, kami juga tidak sempat untuk menyelamatkan barang barang dan yang tersisa hanya baju yang saya pakai sekarang ini. Semua nya habis tak tersisa,” ungkap MN.

Kapolres Pejuang Dhuafa AKBP Ikhwan SH.MH. Mengatakan,” Kami hanya bisa memberi Motifasi semangat untuk Para korban, mungkin ini hanya untuk memulai ke suksesan menuju masa depan, kalau yang saya berikan ini, tidak lah ada apa apanya, hanya mengajak untuk segerah bangkit mungkin akan menjadi dasar untuk lebih semangat, saya harap ini semua bisa menjadi bekal dalam kepedulian kita antara sesama , agar lebih peduli kepada orang yang membutuhkan terlebih kepada saudara saudara kita yang tertimpah musiba kebakaran.

Rohim 67 tahun warga dalam Tanjung tiram menyampaikan ucapan rasa terima kasihnya atas kedatangan sosok orang yang peduli kepada para warga yang membutuhkan. Kami sebagai masyarakat akan terus kenang kunjungan Bapak Kapolres yang sehari harinya selalu dekati ke mayarakat apalagi saat ini hari-hari keberangkatan perpindahan tugas sudah semakin dekat itupun masih menyempatkan diri peduli kepada kami masyarakat yang menjadi korban kebakaran, hal ini akan terus kami kenang pak, ungkap,” pak Rohim yang di damping Warga yang kagum dengan sosok Pejuang Dhuafa, yang terlihat sedikit menahan rasa haru. Tetesan air mata warga merupakan bentuk kerinduan yang tertanam dihati untuk selamanya.
Redaksi
Penulis : Boim